Temuan cadangan migas di blok Mahakam (Foto/Dok/SKK Migas)

Upaya pencarian cadangan minyak dan gas bumi (migas) kembali membuahkan hasil. Kali ini, Blok Mahakam mencatatkan temuan baru setelah kegiatan pemboran sumur eksplorasi menemukan minyak dan gas di wilayah lepas pantai (offshore) Kalimantan Timur.

Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Migas (SKK Migas), Djoko Siswanto, mengungkapkan pihaknya telah menerima laporan resmi penemuan cadangan migas tersebut dari PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM), selaku operator Blok Mahakam.

Temuan cadangan berada di Sumur Eksplorasi Metulang Deep MDX-1. Menurut Djoko, PHM telah menyelesaikan pemboran dan langsung melakukan tes sumur pada Selasa (30/12/2025). Pengujian dilakukan pada dua lapisan reservoar di kedalaman 1.655–1.679 meter measured depth (mMD) serta interval 1.682–1.683,5 mMD.

“Reservoar hidrokarbonnya berada pada batuan pasir (sandstone) struktur Sepinggan Carbonar Sequence,” ujar Djoko, dikutip dari Dunia Energi, Selasa (30/12).

Hasil awal pengetesan menunjukkan potensi produksi yang cukup menjanjikan. Dengan konfigurasi 1/2 open hole, sumur tersebut menghasilkan minyak sebesar 2.840 barel per hari (bph) dan gas sekitar 4 juta standar kaki kubik per hari (SCFD). Djoko menambahkan, angka produksi masih berpeluang meningkat apabila dilakukan pengetesan dengan open choke 64/64.

Temuan ini menambah optimisme SKK Migas terhadap kinerja hulu migas nasional. Djoko menyebut, penemuan di Blok Mahakam menjadi sinyal positif bagi rencana kerja dan target produksi tahun depan.

Tak hanya itu, ia juga menyatakan keyakinannya bahwa target lifting migas tahun ini berpotensi melampaui target APBN.

“Mohon doa, insya Allah dalam waktu 35 jam ke depan kita akan mencapai target lifting melebihi APBN,” kata Djoko.

***

Ahmad Supardi, SustainergyID

Tinggalkan komentar

Sedang Tren